Recent Blog Post

New Post!


  • Membuat Penjernih Air Sederhana


            Air bersih sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Air yang kita ambil dari sumber air biasanya masih terdapat kotoran sehingga air tampak keruh dan tidak bisa langsung kita manfaatkan. Ada berbagai macam cara sederhana yang dapat kita gunakan untuk mendapatkan air bersih, dan cara yang paling mudah dan paling umum digunakan adalah dengan membuat saringan air, dan bagi kita mungkin yang paling tepat adalah membuat penjernih air atau saringan air sederhana. Perlu diperhatikan, bahwa air bersih yang dihasilkan dari proses penyaringan air secara sederhana tersebut tidak dapat menghilangkan sepenuhnya garam yang terlarut di dalam air.
    Salah satu cara mendapatkan air bersih adalah menggunakan saringan air sederhana. Pada saringan air sederhana ini selain menggunakan kerikil, sabut kelapa, ijuk, dan arang juga ditambah satu buah lapisan spon sebagai lapisan terakhir. Saringan air yang kita buat ini hanya merupakan simulasi bagaimana cara untuk mendapatkan air bersih secara sederhana dan menggunakan bahan-bahan yang ada di sekitar rumah kita. Pada pembuatan saringan air yang sesungguhnya tentu diperlukan bahan-bahan yang lebih banyak. Berikut ini cara membuat saringan air sederhana.

    1. Alat dan bahan:
    • Gunting atau cutter digunakan untuk memotong bagian bawah botol air mineral.
    • Botol plastik air mineral ukuran 1.500 ml, digunakan sebagai wadah penyaringan air.
    • Kerikil, sebagai penyaring air yang pertama
    • Sabut kelapa, sebagai penyaring air tingkat kedua
    • Ijuk, sebagai penyaring air ketiga
    • Arang, sebagai penyaring air keempat
    • Spon, sebagai penyaring air terakhir atau paling bawah
    • Bak penampung berguna untuk menampung air hasil saringan, bak penampung dapat menggunakan mangkok atau alat yang lain.
    2. Langkah kerja:
    1. Untuk memastikan bahan-bahan yang kita gunakan benar-benar bersih, cuci bersih semua bahan yang akan digunakan, kemudian keringkan.
    2. Ambil botol plastik air mineral bekas ukuran 1.500 ml atau ukuran 1,5 liter. Potong bagian dasarnya menggunakan gunting atau cutter. Mintalah bantuan orang dewasa atau guru untuk memotongnya karena menggunakan gunting atau cutter dapat mengenai tangan.
    3. Buka tutup botol, lalu tempatkan botol air di bak penampungan, secara terbalik pegang botol air mineral supaya tidak roboh saat dilakukan pengisian bahan-bahan penyaring air.
    4. Susunlah bahan-bahan yang diperlukan sesuai urutan yaitu paling atas adalah kerikil, sabut kelapa, arang, ijuk, dan terakhr adalah spons.
    5. Letakkan bak penampung di bawah botol untuk menampung air hasil saringan.
    6. Tuangkan beberapa gayung air kotor perlahan melalui botol penyaring.
    7. Secara terus menerus, tuang air kotor tersebut hingga air yang tertampung berubah menjadi lebih jernih.
    8. Apabila hasil saringan masih kurang bersih lakukan penyaringan sekali lagi agar mendapatkan air yang benar-benar bersih.
    Setelah melakukan penyaringan air dengan menggunakan alat sederhana tugas selanjutnya adalah membuat laporan hasil pengamatan. Salah satu bagian dalam pengamatan berisi tentang hasil pengamatan dan kesimpulan.
    Hasil Pengamatan
    Hasil penjernihan air dapat dilihat melalui gambar sebelumnya. Dimana air yang semula warnanya keruh berubah menjadi lebih bening. Hal ini karena bahan-bahan yang digunakan, seperti batu kerikil, sabut kelapa, arang, ijuk, dan spons. Adapun batu-batu kerikil dan sabut kelapa yang digunakan pada alat penjernihan air sederhana tersebuat adalah untuk menyaring material-material yang berukuran besar, contoh : daun-daun, lumut, ganggang, dan lain-lain. Sementara arang, ijuk, dan spons berfungsi untuk menyaring atau menghilangkan bau, warna, zat pencemar dalam air, sebagai pelindung dan penukaran resin dalam alat atau penyulingan air.
    Kesimpulan :
    Cara-cara manusia untuk mendapatkan air bersih melalui proses pembuatan alat penyaringan atau penjernihan air. Ada beberapa cara menyaring atau menjernihkan air. Salah satunya, dapat dilakukan dengan metode filtrasi dari benda-benda seperti kerikil, sabut kelapa, arang, ijuk, dan spons yang dapat menyaring kotoran pada air limbah yang menjadikan air lebih bening.

    penjernihan air

  • Membuat Lampu Tidur dari Bekas Korek Gas, Recycle.

    Assalamu alaikum Wr Wb.

    Salam sejahtera dan sukses selalu untuk kita semua. Semoga kita diberikan rizki yang berlimpah. Dan juga diberikan kesempatan untuk selalu melakukan yang terbaik untuk sesama. Amin.

    Pada pertemuan kita kali ini kita akan membuat sebuah karya. Yakni lampu tidur yang terbuat dari Bekas Korek Gas yang sudah tak terpakai lagi alias sudah kosong.

    Sediakan 7 buah korek gas yang sudah kosong.
    Kemudian lepaskan semua roda dan alat-alat lain yang ada pada selongsong korek gas,
    sehingga kita dapatkan hanya selongsong/wadah gasnya saja.

    Langkah selanjutnya, kita ambil lem serba guna, lem dengan menyatuikan semua wadah korek tersebut secara melingkar, 


    Satukan semua bekas korek gas hingga seperti gambar diatas.



    LAngkah berikutnya , kita ambil haedus. kita mal dengan bagian bawah korek yang sudah kita satukan.


    Kemudian kita lobangi kardus  sesuai gambar mal yang sudah kita buat.


    Kita potong seperti diatas.


    Pasangkan kardus pada tempat nya tersedia yang tadi kita mal.



    Pasang dan rangkai lampu led yang sudah kita sediakan. 
    Pada lobang yang ada di wadah korek yang di tengah-tengahnya..



    Sesuai tulisan yang ada pada gambar, pasang kaki led sesuai dengan polaritas kaki LED.


    Setelah semua led terpasang, teliti sekali lagi. jangan samapi salah menempatkan kaki led.


    Setelah semua terasang dan sudah benar semua. 



    Sekiali lagi cek kaki-kaki led dan sambungan kabelnya
     pasang secara paralel 1 buah resistor /Tahanan sebesar 100 ahm,
     ( Catatan, Catu daya kita bisa gunakan carge hp yang sudah takterpakai)
    Kemudian kita colokkan carger.


    lampu


  • 8 Ide Kreatif Membuat Lampu dari Barang-Barang Bekas

    Mungkin sebagian besar dari kita memiliki banyak barang bekas yang sudah tidak terpakai dan menumpuk di garasi untuk segera dibuang. Apabila kita perhatikan beberapa barang bekas dapat diolah dan digunakan kembali sehingga memiliki nilai fungsi dan estetika.
    Pada artikel ini akan dibahas bagaimana memanfaatkan kembali barang bekas menjadi lampu yang juga memiliki nilai estetika.  Mulai dari memanfaatkan kembali sendok plastik bekas, botol bekas, box bekas hingga kertas bekas menjadi lampu yang memiliki nilai estetika dan dapat digunakan untuk dekorasi di rumah. Semoga bermanfaat.

    1. Lampu dari Sendok Plastik Bekas

    diy spoon lamp creative idea
    diy spoon lamp creative idea 2
    diy spoon lamp creative idea 3
    diy spoon lamp creative idea 4
    diy spoon lamp creative idea 5
    Didesain oleh Yaroslav Olenev, lampu yang terbuat dari sendok plastik ini adalah contoh sederhana bagaimana memanfaatkan kembali bahan bekas dari sendok plastik menjadi barang yang memiliki nilai tambah. Desain lampu ini sebenarnya dibuat untuk mengajak kita semua lebih peduli terhadap lingkungan. Selain itu, desain lampu unik ini juga pernah mendapatkan penghargaan di bidang ekologi dan desain oleh majalah Future Now. Untuk membuat lampu ini tidak diperlukan ketrampilan khusus, cukup dengan menggunakan peralatan sederhana seperti lem, alat pemotong, kabel dan lampu kalian pun dapat mencoba membuatnya di rumah. Penjelasan dan langkah-langkah pembuatannya dapat dilihat disini

    2. Lampu dari Drum Set

    diy lampu drum set bekas
    diy lampu drum set bekas 2
    diy lampu drum set bekas 3
    diy lampu drum set bekas 4
    diy lampu drum set bekas 5
    diy lampu drum set bekas 6
    diy lampu drum set bekas 5
    Desain lampu yang satu ini dapat dikatakan cukup eksentrik. Menggunakan drum set bekas sebagai media pembuatannya, lampu dekorasi ini pun menghiasai restoran JJ Red Hot di North Carolina. Ide untuk membuat lampu ini berasal dari Matt Ludwig seorang ahli pengelasan dan pembuatan alat-alat dari logam. Lampu ini dibuat untuk menghormati restoran pendahulunya yang bernama “The Drum”.

    3. Lampu dari Box Bekas

    diy lampu box bekas
    diy lampu box bekas 2
    diy lampu box bekas 3
    diy lampu box bekas 4
    creative diy ideas
    diy lampu box bekas 6
    Kreatifitas tidak dapat dibatasi, ungkapan ini layak diberikan oleh Ed Chew. Dengan menggunakan kertas karton kemasan minuman bekas Ed Chew mampu mengolah kertas kemasan bekas menjadi dekorasi lampu kreatif. Untuk membuat lampu ini tidak diperlukan ketrampilan khusus dan kamu juga dapat membuatnya dengan bahan-bahan yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Efek lampu yang dihasilkan dari Tetra Box ini cukup unik, menghasilkan lampu dengan pola-pola bergaris. Mungkin kalian dapat membuatnya juga untuk menghiasi kamar supaya terlihat unik. Kreasi lampu Tetra Box lainnya dapat dilihat disini

    4. Lampu dari Botol Bekas

    diy lampu dari botol bekas
    diy lampu dari botol bekas 2
    Lampu yang satu ini adalah lampu yang paling hemat energi dan ramah lingkungan. A Litter of Light, adalah sebuah pergerakan yang dipelopori oleh Illac Diaz. Tujuan dari proyek ini adalah bagaimana membuat solusi hemat dan murah untuk masalah energi di daerah pemukiman tertinggal di Filipina. Dengan menggunakan alat yang sangat sederhana, yaitu botol bekas dan bantuan sinar matahari, diciptakanlah “A Litter of Light”. Ide ini kemudian telah menjadi inspirasi di berbagai negara untuk mengatasi masalah energi terutama di daerah pemukiman tertinggal.

    5. Lampu dari Renda Bekas

    diy lampu dari renda bekas
    diy lampu dari renda bekas 2
    diy lampu dari renda bekas 3
    Kreasi lampu ini bermula dari semangat Do It Yourself (DIY) yang banyak berkembang di negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Untuk  menyalurkan hobi dan mengisi waktu luangnya, Isabelle McAllister menciptakan dekorasi lampu unik untuk membuat pencahayaan di kamar menjadi lebih lembut. Lampu yang dinamakan Lace Lamp/Doily Lamp ini terbuat dari bahan yang mudah dijumpai seperti kain renda dan balon. Untuk penjelasan dan langkah-langkah pembuatannya dapat dilihat disini

    6. Lampu Awan dari Kertas

    diy lampu dengan kertas
    diy lampu dengan kertas 2
    diy lampu dengan kertas 3
    Menggunakan media yang sederhana yaitu kertas, lampu ini mampu memberikan suasana nyaman untuk kamar bayi. Cloud Wall Night Light adalah sebuah kreatifitas yang sederhana dengan membuat dekorasi lampu tidur dari kertas untuk kamar bayi. Selain membuat pencahayaan lampu pada kamar lebih nyaman pada saat bayi tidur, desain dekorasi lampu ini juga memberikan suasana yang bersahabat bagi bayi.

    7. Lampu dari Gelas Kertas Bekas

    diy lampu dari gelas kertas bekas
    diy lampu dari gelas kertas bekas 2
    diy lampu dari gelas kertas bekas 3
    Gelas kertas bekas yang sudah tidak terpakai tampaknya dapat digunakan kembali menjadi barang yang memiliki nilai tambah. Paper Cups Lamp, adalah kreasi dekorasi lampu dengan menggunakan gelas kertas bekas. Dengan menyusun ulang gelas kertas bekas dan menambahkan lampu di dalamnya, lampu dari gelas bekas ini nampaknya akan membuat pencahayaan ruangan menjadi lebih indah dan nyaman.

    8. Lampu dari Potongan Kertas Bekas

    diy lampu dari potongan kertas bekas
    diy lampu dari potongan kertas bekas 2
    diy lampu dari potongan kertas bekas 3
    Kembali memanfaatkan sebagai media kertas, dekorasi lampu yang dibuat oleh Gabrielle Guy ini terinsiprasi oleh lentera tua yang ia temukan di rumah barunya. Pemilik lama rupanya lupa membawa lentera tuanya, namun hal ini justru menjadi sebuah ide bagi Gabrielle. Dengan menggunting kertas bekas dan menempelkannya pada lentera tua yang ia temukan, maka terciptalah lampu unik yang terpasang di sebuah ruang keluarga. Kreatifitas tidak dapat dibatasi, kita sendiri pun dapat membuat kreasi dari hal-hal yang sering kita jumpai pada rutinitas sehari-hari.
    Do It Yourself (DIY) adalah semangat untuk membuat berbagai kreasi dari hal yang paling sederhana hingga yang paling rumit. Gerakan DIY ini kini telah menjadi sebuah semangat bahkan gaya hidup untuk menyalurkan bakat dan hobi. Sebuah kreasi dari semangat DIY bukan terletak pada baik atau tidak baiknya produk yang dihasilkan, namun lebih kepada kepuasan dan semangat untuk menyalurkan kreatifitas. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kita dan semoga semangat DIY juga dapat berkembang di Indonesia.

    Rekayasa


  • Cara Budidaya Bunga Asoka dan Manfaatnya Untuk Kesehatan







     Bunga AsokaNama bunga asoka memang tidak sepopuler bunga mawar atau melati, tetapi keindahan jenis bunga ini tidak akan kalah dengan kedua jenis bunga tersebut. Mungkin banyak dari Anda yang belum familiar dengan bunga yang satu ini, bunga ini memiliki ciri bunga dengan bentuk kecil dan runcing. Bunganya tumbuh secara mengerombol dengan warna cerah kuning kemerah-merahan.
    Bunga ini banyak dijadikan sebagai bunga hias yang ditanam di taman atau pekarangan rumah. Meskipun tidak mengeluarkan aroma harum seperti bunga mawar dan melati tetapi bunga ini banyak mengandung nektar. Nektar inilah yang mengundang banyak kupu-kupu untuk hinggap di atasnya. Warna bunga yang cerah ditambah dengan kupu-kupu yang cantik akan memberikan pemandangan yang sangat indah.

    Cara Budidaya Tanaman Bunga Asoka

    Budidaya Bunga Asoka
    Budidaya Bunga Asoka – pixabay.com
    Awalnya bunga ini merupakan tanaman perdu yang biasa ditemui di hutan-hutan. Bentuk bunga yang indah serta warna cerah yang memancar membuat banyak orang tertarik untuk membawa tanaman ini kerumah dan dijadikan sebagai tanaman hias bunga.
    Seiring berkembanganya ilmu pengetahuan, saat ini banyak dikembangkan bunga asoka hibrida yang mempunyai warna-warna bunga yang lebih beragam. Tanaman ini merupakan jenis tanaman yang membutuhkan banyak sinar matahari, oleh karena itu sangat cocok untuk ditanam di tempat terbuka. Berikut adalah proses budidaya bunga asoka.

    Pembibitan Bunga Asoka

    Untuk mendapatkan bibit tanaman bunga soka bisa didapatkan dengan cara vegetatif. Anda bisa mengambil bagian batang pohon asoka yang sudah berumur kemudian dijadikan sebagai bibit tanaman. Pilih rampalan yang mempunyai setidaknya panjang 15 cm, kemudian tancapkan rampalan ini di media semai yang berada dalam iklim lembab dan teduh. Tujuanya agar batang yang digunakan sebagai bit cepat mengeluarkan akar dan tumbuh tunas baru. Hal ini akan memudahkan Anda ketika akan menanam bunga ini.

    Penanaman Bunga Asoka

    Setelah bibit sudah mulai mengeluarkan akar, langkah selanjutnya adalah proses penanaman. Tetapi sebelum menanam bunga asoka tentu perlu mempersiapkan media tanam terlebih dahulu. Media tanam bisa dibuat dari campuran tanah dengan pupuk organik (pupuk kandang atau pupuk kompos).
    Campurlah kedua bahan di atas dengan perbandingan 1:1. Anda bisa menggunakan media pot atau polybag, buatlah lubang dengan kedalaman sekitar 5 sampai dengan 10 cm. Tanam bibit dengan keadaan tegak lurus, kemudian tutup lubang dengan tanah. Ratakan tanah sambil ditekan sedikit agar bisa menahan tanaman agar tidak miring. Sebaiknya ketika proses menanam ini dilakukan waktu sore atau pagi ketika matahari tidak terlalu terik.

    Perawatan Bunga Asoka

    Perawatan bunga soka cukup mudah untuk dilakukan. Pada saat pertumbuhan awal Anda cukup melakukan penyiraman setiap pagi. Sedangkan ketika bunga sudah mulai tumbuh bisa diberikan pupuk tambahan sebulan sekali, hal ini untuk menjaga ketersediaan unsur hara pada media tanam.

    Selain kedua hal di atas juga perlu dilakukan perawatan tembahan seperti membersihkan tanaman gulma yang tumbuh sekitar tanaman. Perlu dilakukan juga penyiangan dan perampalan bagian batang tanaman yang mulai mengering. Selain bisa menghambat pertumbuhan, bagian tanaman yang kering akan membuat tampilan bunga soka menjadi kurang enak dilihat.

    Manfaat Bunga Asoka untuk Kesehatan Tubuh

    Manfaat Bunga Asoka
    Manfaat Bunga Asoka – flickr.com/photos/msampath
    Bunga asoka yang berasal dari India ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Bunga yang mempunyai warna merah dan kuning ini memiliki zat penting yang berkhasiat untuk kesehatan tubuh manusia. Di dalam bunga terini terdapat zat seperti zat besi, zat tanin, zat organik hingga zat hematoksilin, yang dimanfaatkan sebagai penetral racun di dalam tubuh.
    Nutrisi penting yang terkandung di dalam bunga ini banyak dimanfaatkan untuk meramu berbagai obat herbal. Di Indonesia sendiri memang belum banyak yang mengetahui tentang manfaat bunga asoka, tetapi di negara asalnya bunga ini banyak digunakan sebagai obat herbal yang ampuh untuk mengusir penyakit. Berikut beberapa khasiat bunga soka untuk kesehatan.

    Bunga Asoka untuk Obat wasir

    Bagi Anda yang mengalami sakit wasir bisa mencoba menggunakan bunga asoka sebagai obat herbal alternatif. Cara meramunya juga cukup mudah, Anda hanya perlu membersihkan bunga asoka kemudian tumbuk sampai halus. Kemudian rebus daun yang telah ditumbuk dengan segelas air. Setelah mendidih angkat dan minum selagi masih hangat. Cara ini dirasa ampuh untuk mengobati wasir dan juga disentri.

    Bunga Asoka Sebagai Obat Luka Memar

    Bagi Anda yang memiliki luka memar bekas terjatuh ataupun terkena pukulan benda tumpul bisa menggunakan bunga asoka sebagai obat. Tetapi untuk mengobati luka tersebut tidak hanya menggunakan bunga asoka tetapi dicampur dengan bahan herbal lain.
    Siapkan bunga asoka beserta dengan daunnya kemudian campur dengan bahan umbi daun dewa dan bunga mawar yang telah kering. Cuci semua bahan sampai bersih kemudian rebus dengan air sebanyak 600 cc. Rebus sampai air tersisa setengahnya. Kemdian air rebusan tersebut diminum 2 kali sehari setelah makan.

    Bunga Asoka Sebagai Obat Kram di Betis

    Bagi sebagian orang terkadang sering mengalami kram pada betih sehingga sangat menganggu aktivitas harian. Untuk mengatasi hal ini Anda bisa mencoba membuat obat dari bunga asoka. Caranya juga cukup mudah, Anda hanya perlu merebus bunga asoka , daun sembung dan kuntum bunga mawar segar yang sebelumnya telah dibersihkan. Minum rebusan daun tersebut 3 kali sehari setelah makan.
    Meskipun kurang populer tetapi bunga asoka memiliki banyak manfaat serta mudah dalam perbanyakan. Hal ini akan membuat bunga ini cepat dikenal dan tersebar luas di Indonesia.

    asoka

  • Aneka Jenis Tanaman Hias Begonia dan Cara Merawatnya


    Tanaman hias Begonia – Ada berbagai macam jenis tanaman hias yang sering kita jumpai ditanam dipekarangan rumah ataupun di taman, dari kesemua jenis itu ada tanaman yang tidak hanya dimanfaatkan sebagai penghias untuk memperindah rumah hunian, akan tetapi mempunyai manfaat lain sebagai tanaman obat. Salah satu tanaman hias yang juga memiliki manfaat sebagai obat adalah tanaman hias begonia
    Tanaman jenis ini berasal dari kelaurga tanaman Begoniaceae yang memiliki sekitar 1500 spesies dimuka Bumi, di Indonesia sendiri terdapat sekitar 200 jenis tanaman hias begoonia yang tersebar keseluruh Indonesia. Di alam liar tanaman hias begonia tumbuh diantara semak-semak, sehingga jarang diperhatikan keberadaannya. Beberapa jenis dari tanaman ini memang biasa-biasa saja, namun ada sebagian dari jenisnya yang sangat cocok dijadikan sebagai tanaman hias karena keindahan bunga yang dihasilkannya.
    Tanaman hias begonia, biasanya tumbuh pada daerah hutan basah serta tempat-tempat yang lembab, di bawah naungan pohon atau tanah humus. Tanaman ini mempunyai daun dan bunga  yang bentuk, corak, warna, serta ukurannya sangat bervariasi. Tanaman ini biasaya berbunga pada bulan Juni – September.
    Beberapa jenis Tanaman Begonia mempunyai bentuk daun agak oval dengan serat yang tegas, jika dilihat bentuknya menyerupai lidah.  Selain itu daun yang dimiliki Tanaman Begonia mempunyai bulu daun yang menyerupai permadani  halus dan tebal seperti  sutera, sehingga  sebagian penggemar tanaman hias menyebutnya sebagai tanaman lidah yang halusnya-sehalus permadani berbahan sutera.
    Ada juga jenis Begonia yang  terbentuk dengan permukaan daun yang berlilin dan lembut, ada juga yang kasar dan penuh kerutan. Namun Hampir semua Begonia daunnya menghasilkan rizoma yang menjalar ataupun berada di dalam tanah.

    Tanaman ini sangat cocok untuk anda letakkan dipekarangan rumah, dengan dijadikan sebagai tanaman hias dalam pot. Untuk lebih mengetahui beberapa jenis tanaman hias begonia yang dapat anda jadikan tanaman hias di rumah anda, berikut tanamanhiasan.com berikan ulasannya.

    enis-Jenis Tanaman Hias Begonia

    Tanaman hias begonia ada berbagai macam jenis, namun hanya beberapa jenis yang cocok untuk dijadikan tanaman hias. Berikut 3 jenis tanaman hias Begonia.
    1. Rex Begonia 
    tanaman-hias-rex-begonia
    Tanaman Hias Begonia yang termasuk dalam klasifikasi Rex Begonia ini  terdiri dari : merry christmas, silver sweet, helen teupel
    2. Rhizomatous Begonia 
    tanaman-hias-rhizomatous-begonia
    Tanaman Hias Begonia dalam yang masuk dalam kategori Rhizomatous Begonia terdiri dari : begonia erythrophylla, begonia bessie buxton, begonia maphil, begonia joe hayden, begonia iron cross.
    3. Basket Begonia 
    tanaman-hias-basket-begonia
    Tanaman Hias Begonia yang masuk dalam kategori Basket Begonia  adalah  : abel carriere, faliosa.

    Cara Merawat Tanaman Hias Begonia

    • Tanaman Hias Begonia adalah jenis tanaman yang menyukai daerah tumbuh yang cukup lembab, sehingga proses penyiraman adalah proses terpenting dalam perawatan tanaman  ini. Tanaman ini setidaknya harus disiram 2 kali sehari, yakni pada pagi hari dan sore hari.
    • Setelah penyiraman, hal yang harus diperhatikan selanjutnya adalah perawatan untuk mempercantik dan agar tanaman begonia terlihat sehat maka ada baiknya dilakukan perawatan seperti cara merawat tanaman hias anthurium, yakni dengan mengkilapkan daunnya dengan menggunakan bahan tertentu yang aman jika digunakan.
    • Penyinaran juga harus sangat diperhatikan agar tanaman ini tumbuh dengan baik. Tanaman hias begonia harus mendapatkan asupan cahaya matahari yang cukup, namun tidak disinari secara langsung, oleh karenanya, baiknya tanaman ini diletakkan di teras-teras rumah ataupun di dalam rumah. Bisa juga penempatan Tanaman Begonia pada tempat-tempat lain yang teduh, misalnya di bawah pohon atau naungan paranet.
    • Cara pengembanganbiakan Tanaman hias ini dapat dilakukan dengan beberapa cara. Salah satunya yakni dengan mengembangkan Begonia dengan Setek irisan daun. Cara yang satu ini, adalah cara yang paling sering digunakan untuk mengembangbiakkan tanaman hias begonia. Stek irisan daun memiliki kelebihan yakni dari satu daun dapat dihasilkan beberapa tunas baru.
    • Tindakan perawatan yang tidak kalah penting adalah pemberian pupuk. Pupuk yang diberikan untuk tanaman ini sebaiknya mengandung kandungan yang seimbang antara unsur N, P, dan K yang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan untuk tumbuh dengan baik. Pada saat pemberian pupuk, anda harus melakukannya secara hati-hati karena Begonia mempunyai akar serabut di bagian rizomanya yang sensitif. Pemberian pupuk jangan terlalu sering dilakukan, cukup diberikan sekitar 6 bulan sekali sekaligus pada saat penggantian media tanam, karena jika sering dilakukan pemupukan akan terjadi akumulasi garam pada area perakaran dan menyebabkan akar mudah busuk.

    Begonia

  • - Copyright © tentang fira - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -